Parung Panjang, 10 Agustus 2025 — Menjelang pelaksanaan International Conference of Nida and Collaboration (ICONIC) 2025, Program Studi Ekonomi Syariah Institut Nida El-Adabi mengambil langkah strategis untuk memperkuat kontribusi akademiknya melalui kegiatan Webinar Diseminasi Penelitian. Acara yang digelar pada Minggu (10/08) ini mengusung tema “Pengaruh Kualitas dan Interaksi Live Shopping terhadap Keputusan Pembelian di TikTok Shop” dan berlangsung secara daring melalui Zoom Meeting.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi ajang presentasi hasil riset, tetapi juga merupakan bagian dari rangkaian persiapan besar Prodi Ekonomi Syariah dalam menyongsong ICONIC 2025. Sejak beberapa waktu sebelumnya, seluruh mahasiswa telah mengikuti forum diskusi akademik bersama dosen pembimbing untuk menentukan judul penelitian yang relevan dan sesuai bidang kajian masing-masing. Proses tersebut memastikan setiap mahasiswa berkontribusi aktif dalam pengembangan karya tulis ilmiah.
Pada diseminasi kali ini, fokus diberikan kepada penelitian dosen dan mahasiswa yang telah rampung dan siap dipublikasikan. Hasil riset yang disampaikan berfungsi sebagai model atau percontohan untuk mendorong mahasiswa lain agar segera menyelesaikan penelitiannya dan berani mempublikasikan karya ilmiah mereka.
Acara dipandu oleh Diah Fachrunisa, M.Pd. (Dosen Prodi Ekonomi Syariah) dengan menghadirkan dua narasumber utama: Merry Wulandari, M.E. (Dosen Prodi Ekonomi Syariah) dan Amelia Putri (Mahasiswa Prodi Ekonomi Syariah). Mereka memaparkan temuan riset mengenai tren live shopping di TikTok Shop, menelaah bagaimana kualitas tayangan dan interaksi antara penjual serta pembeli dapat memengaruhi keputusan pembelian konsumen.
Selain penyajian hasil penelitian, acara ini juga membuka ruang diskusi yang dinamis, mendorong pertukaran gagasan antara peneliti, mahasiswa, dan peserta webinar. Peserta yang aktif memperoleh e-sertifikat sebagai bentuk penghargaan.
Melalui langkah ini, Prodi Ekonomi Syariah tidak hanya mempertegas perannya dalam memperkaya literatur ilmiah, tetapi juga menegaskan komitmennya untuk hadir sebagai kontributor penting pada ICONIC 2025.