Rektor INDABI Tandatangani MoU Kerjasama Tridharma Perguruan Tinggi dengan 19 Perguruan Tinggi se-BogorRektor Institut Nida El-Adabi (INDABI), Drs. H. Ramlan Rosyad, M.Si., menunjukkan komitmen tinggi terhadap peningkatan mutu pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat dengan turut serta dalam penandatanganan Memorandum of Understanding (MoU) Kerjasama Tridharma Perguruan Tinggi bersama 19 perguruan tinggi se-Bogor. Pimpinan perguruan tinggi yang menandatangani MoU tersebut diantaranya:
- Saiful Falah, Rektor Institut Ummul Quro Al-Islam Bogor.
- Zaedi Bastiturrozaq, S.Psi.I., M.Si, Rektor ITB Visi Nusantara Bogor
- Ernawati, SE. M.Pd, Rektor IAIN Laa Roiba.
- Asep Saepul Hamdi, ME, Rektor STEBI PUI Bogor.
- H. Ahmad, M.M., M.Si., Rektor STIT-Tarbiyatun Nisa.
- Dr. Muhammad Syafi’i Antonio, M. Ec, Rektor Institut Tazkia.
- Dr. H. E. Mujahidin, M.Si., Rektor Universitas Ibnu Khaldun Bogor.
- Much Hasan Darojat, Rektor Universitas Darunnajah.
- Mad Yunus, S.Pd.I., M.Si, Rektor STAI Al Aulia Bogor.
- Hj. R. Siti Pupu Fauziah, S.Pd., M.Pd, Rektor Universitas Djuanda Bogor.
- Titien Yusnita, M.Si, Rektor Institut Agama Islam Sahid.
- Mahfud, M.Ag, Rektor STIU Wadi Mubarak Bogor.
- Kaimudin, M.Si, Rektor STIT-SIFA Bogor.
- Umi Waheeda, S.Psi., M.Si, Rektor STAI Nurul Iman Parung – Bogor.
- Unang Wahidin, S.Pd., M.Pd.I., Rektor STAIA Al Hidayah Bogor.
- H. Edi Sukardi, M.Pd., Rektor Universitas Muhammadiyah Bogor Raya.
- H. Ramlan Rosyad, M.Si, Rektor Institut Nida El-Adabi.
- Zaky Mumtaz Ali, M.A., Rektor STIU Darul Quran.
- H. Usep Nukliri, Rektor Institut Agama Islam Bogor.
Acara ini menjadi momentum penting bagi kolaborasi antarlembaga pendidikan tinggi, khususnya dalam mengintegrasikan nilai-nilai syariah dalam tridharma perguruan tinggi.
Penandatanganan MoU ini berlangsung pada hari Selasa, 21 Januari 2025 bertempat di Institut Ummul Quro Al-Islami, Bogor. Acara ini dihadiri oleh para rektor, wakil rektor, serta perwakilan dari perguruan tinggi lainnya yang turut mendukung inisiatif ini. Kesepakatan ini meliputi kerjasama dalam bidang pendidikan, penelitian, pengembangan sumber daya manusia, serta program pengabdian masyarakat berbasis syariah.
Drs. H. Ramlan Rosyad, M.Si., menegaskan bahwa partisipasi INDABI dalam penandatanganan MoU ini sejalan dengan visi dan misi institusi untuk menjadi perguruan tinggi yang unggul dalam integrasi nilai-nilai Islam dan ilmu pengetahuan. “Kerjasama ini bukan hanya formalitas, melainkan sebuah langkah konkret untuk menghadirkan inovasi dalam pendidikan berbasis syariah yang relevan dengan tantangan zaman,” ujarnya.
Lebih lanjut, beliau menyampaikan bahwa melalui kerjasama ini, INDABI berharap dapat memperluas jaringan kolaborasi, baik di tingkat nasional maupun internasional, serta memberikan kontribusi nyata dalam mencetak generasi yang unggul dalam bidang ilmu pengetahuan dan spiritualitas. “Kami optimis, melalui sinergi ini, kualitas tridharma perguruan tinggi akan semakin meningkat dan memberikan dampak positif bagi masyarakat luas,” tambahnya.
Seminar Peningkatan Ekonomi Syariah: Wujud Realisasi Kerjasama
Sebagai bentuk implementasi awal dari kerjasama ini, acara penandatanganan MoU dilanjutkan dengan “Seminar Peningkatan Ekonomi Syariah” yang menghadirkan dua pembicara ternama, yaitu Prof. Euis Amalia, seorang ahli ekonomi syariah, dan Derry Yustria, MBA, yang dikenal sebagai pakar pasar modal syariah. Seminar ini menjadi wadah bagi para peserta untuk mendapatkan wawasan mendalam tentang perkembangan ekonomi syariah, peluang, serta tantangan yang dihadapi di Indonesia.
Dalam presentasinya, Prof. Euis Amalia menyoroti pentingnya penguatan sistem ekonomi syariah sebagai solusi atas berbagai permasalahan ekonomi global. Beliau menjelaskan bahwa ekonomi syariah memiliki potensi besar untuk menciptakan sistem yang lebih adil dan berkelanjutan. “Ekonomi syariah tidak hanya menawarkan solusi finansial, tetapi juga mengintegrasikan nilai-nilai keadilan, transparansi, dan keberlanjutan yang sangat relevan dengan kebutuhan dunia saat ini,” jelasnya.
Sementara itu, Derry Yustria, MBA, membahas perkembangan pasar modal syariah di Indonesia, yang semakin menunjukkan pertumbuhan positif. Menurutnya, kolaborasi antara perguruan tinggi dan industri menjadi salah satu kunci utama dalam memaksimalkan potensi pasar modal syariah. “Pendidikan memiliki peran strategis dalam melahirkan sumber daya manusia yang kompeten dan memahami prinsip-prinsip syariah dalam pasar modal,” ungkapnya.
Kehadiran seminar ini sekaligus mempertegas peran perguruan tinggi sebagai motor penggerak utama dalam pengembangan ekonomi syariah. Tidak hanya menjadi pusat kajian akademik, perguruan tinggi juga diharapkan mampu berkontribusi dalam membentuk kebijakan yang mendukung pertumbuhan ekonomi berbasis syariah.
Harapan dan rancana kedepan dari penandatanganan MoU dan pelaksanaan seminar ini menjadi awal dari berbagai program yang direncanakan dalam kerangka kerjasama Tridharma Perguruan Tinggi. Beberapa program yang akan segera direalisasikan antara lain:
- Workshop dan Pelatihan Pelatihan khusus untuk dosen dan mahasiswa terkait penerapan ekonomi syariah dalam berbagai sektor, termasuk kewirausahaan berbasis syariah.
- Riset Kolaboratif Penelitian bersama yang melibatkan dosen dan mahasiswa dari berbagai perguruan tinggi untuk mengkaji isu-isu strategis dalam ekonomi syariah, dan bidang lainnya yang relevan dengan institusi masing-masing
- Pengabdian Masyarakat Program pengabdian masyarakat untuk memberikan edukasi tentang ekonomi syariah kepada masyarakat luas, khususnya di wilayah Bogor dan sekitarnya.
Acara penandatanganan MoU Kerjasama Tridharma Perguruan Tinggi dan Seminar Peningkatan Ekonomi Syariah ini mencerminkan semangat kolaborasi dan komitmen perguruan tinggi dalam mengembangkan sistem pendidikan berbasis syariah yang inovatif dan relevan. Dengan terlibatnya INDABI dalam inisiatif ini, diharapkan lahir sinergi yang mampu memberikan dampak positif bagi pengembangan ekonomi syariah di Indonesia.
Berikut terlampir video dokumentasi kegiatan ini:
klik link untuk lihat video